Advertisemen
risiko dalam asuransi kesehatan perlu dipahami |
Asuransi mengambil konsep risiko sebagai objek asuransi kesehatan karena ketidakpastian dapat dikelola menjadi bentuk kepastian dalam yang bentuk lain. Ketidakpastian risiko nyeri dapat diterima oleh semua orang, yang selanjutnya berarti ada risiko biaya untuk membayar layanan kesehatan dalam upaya untuk pulih dari penyakit.
Risiko dapat dikelola menjadi suatu bentuk kepastian yaitu dengan membuat produk asuransi kesehatan yang menjamin penggantian biaya pengobatan jika pembeli produk asuransi yang jatuh sakit. Produk asuransi ini tidak mengubah risiko penyakit, tetapi dapat mengubah risiko dampak biaya akibat penyakit. Di Indonesia, risiko sering diartikan sebagai dampak negatif dari suatu situasi yang terjadi karena kelalaian seseorang.
Sebagai contoh, seorang pedagang memiliki risiko kehilangan jika bisnisnya tidak dikelola dengan baik. Risiko lebih didefinisikan sebagai bentuk konsekuensi negatif dari suatu situasi atau tindakan. Padahal dilihat dari asal katanya, sangat berbeda dengan pemahaman yang telah dianut oleh generasi oleh bangsa Indonesia. Risiko tidak selalu negatif, ada juga risiko positif, seperti risiko keuntungan. Namun pembahasan risiko dalam konteks asuransi ini terbatas pada risiko negatif. (Health Insurance Risk, Sehatzamannow.blogspot.com)
Melihat sifat dan definisi risiko yang didefinisikan dari asal katanya, maka risiko yang ada dapat digunakan sebagai produk asuransi kesehatan karena tingkat risiko dapat dihitung berdasarkan frekuensi dan kerugian yang ditimbulkan. Perhitungan ini disebut sebagai analisis risiko asuransi untuk menghitung premi yang harus dibayar oleh seseorang yang bergabung dengan grup untuk berbagi risiko yang dijelaskan di awal buku ini.
Sering disebutkan bahwa untuk suatu tindakan ada risiko atau bahaya, semua orang memahaminya. Namun saat terjadinya dan besarnya bahaya yang akan terjadi, tidak diketahui oleh siapa pun.
Manusia hanya dapat memperkirakan kemungkinan terjadinya dan besarnya (tingkat keparahan) risiko atau bahaya tersebut.
Di sini ada ketidakpastian tentang terjadinya dan besarnya risiko-risiko ini.
Biasanya yang disebut risiko memiliki konotasi negatif yang pada umumnya orang mengartikan risiko sebagai sesuatu yang dapat membahayakan atau merugikan diri sendiri, sesuatu yang tidak diharapkan. Sebenarnya, dalam hal ketidakpastian, ada juga risiko keberuntungan.
Dalam konteks ini, kata keberuntungan adalah risiko, yaitu risiko positif, risiko yang diharapkan, yang kita bedakan sebagai risiko. Fokus dunia asuransi adalah risiko yang terkait dengan kerugian baik dalam bentuk material dan dalam bentuk hilangnya peluang produksi karena penyakit yang parah.
Dilihat dari ketidakpastian, risiko membawa kemiripan dengan kata keberuntungan yang menurut kepercayaan masyarakat Indonesia, hanya Tuhan yang tahu dengan pasti jumlah, waktu dan cara akuisisi. Jadi risiko dan rizki / keberuntungan memiliki persamaan yang tidak pasti, tetapi keduanya memiliki konotasi yang berbeda.
Risiko konotasi negatif (tidak diharapkan), sementara rizki berkonotasi positif (diharapkan). Asuransi kesehatan membatasi area tersebut dengan risiko konotasi negatif karena tidak diharapkan oleh siapa pun, jadi asuransi bukanlah mekanisme untuk kebetulan, untuk mendapatkan "rizki" / keberuntungan.
Manusia hanya dapat memperkirakan kemungkinan terjadinya dan besarnya (tingkat keparahan) risiko atau bahaya tersebut.
Di sini ada ketidakpastian tentang terjadinya dan besarnya risiko-risiko ini.
Biasanya yang disebut risiko memiliki konotasi negatif yang pada umumnya orang mengartikan risiko sebagai sesuatu yang dapat membahayakan atau merugikan diri sendiri, sesuatu yang tidak diharapkan. Sebenarnya, dalam hal ketidakpastian, ada juga risiko keberuntungan.
Dalam konteks ini, kata keberuntungan adalah risiko, yaitu risiko positif, risiko yang diharapkan, yang kita bedakan sebagai risiko. Fokus dunia asuransi adalah risiko yang terkait dengan kerugian baik dalam bentuk material dan dalam bentuk hilangnya peluang produksi karena penyakit yang parah.
Dilihat dari ketidakpastian, risiko membawa kemiripan dengan kata keberuntungan yang menurut kepercayaan masyarakat Indonesia, hanya Tuhan yang tahu dengan pasti jumlah, waktu dan cara akuisisi. Jadi risiko dan rizki / keberuntungan memiliki persamaan yang tidak pasti, tetapi keduanya memiliki konotasi yang berbeda.
Risiko konotasi negatif (tidak diharapkan), sementara rizki berkonotasi positif (diharapkan). Asuransi kesehatan membatasi area tersebut dengan risiko konotasi negatif karena tidak diharapkan oleh siapa pun, jadi asuransi bukanlah mekanisme untuk kebetulan, untuk mendapatkan "rizki" / keberuntungan.
Dalam setiap langkah hidup kita, selalu ada risiko, sekecil jatuh karena kerikil tersandung yang besar seperti kecelakaan lalu lintas yang dapat menyebabkan kematian atau cacat. Untungnya Tuhan telah memberikan sifat manusia yang selalu mengatasi risiko.
Setiap orang memiliki cara sendiri untuk mengatasi dirinya dari risiko. Secara umum, cara untuk mengatasi risiko hidup disebut sebagai manajemen risiko yang dikelompokkan ke dalam empat kelompok besar, yang dibahas di bawah ini.
Setiap orang memiliki cara sendiri untuk mengatasi dirinya dari risiko. Secara umum, cara untuk mengatasi risiko hidup disebut sebagai manajemen risiko yang dikelompokkan ke dalam empat kelompok besar, yang dibahas di bawah ini.
Baca Selanjutnya : MANAJEMEN RISIKO ASURANSI KESEHATAN
Tag Search :
memahami risiko dalam asuransi kesehatan
risiko asuransi kesehatan
uraikan resiko yang ditanggung perusahaan asuransi
risiko perusahaan asuransi
manajemen risiko asuransi
jenis-jenis resiko dalam manajemen risiko
contoh risiko spekulatif
pengertian asuransi
risiko yang ditanggung perusahaan asuransi
risiko khusus
Jenis dan Macam-macam Risiko Asuransi
asuransi kesehatan, asuransi mobil, ataupun asuransi perjalanan.
Pemahaman tentang asuransi kesehatan
Pengertian Asuransi dan Risiko
bisnis asuransi, faktor-faktor resiko
risiko perusahaan asuransi
manajemen risiko asuransi
keuntungan asuransi
contoh risiko spekulatif
manfaat dan resiko asuransi
resiko apa saja yang bisa ditanggung oleh asuransi
jenis-jenis resiko dalam manajemen risiko
manajemen risiko perusahaan asuransi jiwa
uraikan resiko yang ditanggung perusahaan asuransi
manajemen risiko asuransi
manajemen risiko perusahaan asuransi jiwa
jenis jenis risiko asuransi
contoh risiko spekulatif
risiko yang ditanggung perusahaan asuransi
risiko risiko yang ditanggung perusahaan asuransi
pengertian asuransi
pertanyaan tentang risiko asuransi kesehatan
Tanya jawab Masalah Asuransi
pertanyaan tentang asuransi kerugian
pertanyaan tentang manajemen asuransi
soal asuransi dan jawabannya
kumpulan pertanyaan asuransi
pertanyaan tentang hukum asuransi
pertanyaan tentang asuransi syariah
pertanyaan sulit tentang asuransi syariah
pertanyaan tentang makalah asuransi
contoh soal dan jawaban tentang asuransi
contoh soal asuransi
soal dan jawaban aaji 2017
soal pilihan ganda tentang asuransi
soal ujian aaji pdf
pertanyaan penting tentang asuransi
pertanyaan tentang asuransi
pertanyaan tentang asuransi kerugian
Apabila selama JANGKA WAKTU ASURANSI ternyata TIDAK TERJADI RISIKO? Apakah itu berarti uang iuran yang telah dibayarkan tersebut HANGUS
Bagaimana apabila MASA KONTRAK ASURANSI TELAH HABIS
Apakah dimungkinkan jika MEMILIKI LEBIH DARI SATU SERTIFIKAT POLIS/VOUCHER untuk asuransi yang sama
Bagaimana jika terjadi musibah yang dijamin, DOKUMEN POKOK apa saja yang harus disiapkan dan dikirimkan agar proses penyelesaian ganti rugi bisa dilakukan dengan cepat
Apakah kita bisa kebal terhadap Sakit Kritis, Kecelakaan (menyebabkan cacat / meninggal), Cacat Tetap Total, Meninggal, Hari Tua
Apakah kita bisa pilih yang mana duluan terkena?
Apakah kita tahu kapan akan terjadi?
Jika beneran terjadi risiko, apakah butuh solusi?
Mau solusi dari tabungan pribadi atau ALLIANZ